Bamsoet Sah Jadi Ketua MPR

JAKARTA – Rapat musyawarah seluruh fraksi Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) untuk menentukan posisi Ketua MPR telah selesai. Dari 9 fraksi, 8 fraksi sepakat mendukung politikus Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) sebagai Ketua MPR RI masa bakti 2019-2024.
Sidang paripurna pada Kamis (3/10/19) dipimpin oleh Ketua MPR sementara, anggota dewan tertua, yakni Abdul Wahab Dalimunthe, dan Wakil Ketua MPR sementara yang merupakan anggota dewan termuda, Hillary Brigitta Lasut.
Selain 8 fraksi, Bamsoet juga dipastikan mendapat dukungan dari DPD. Artinya, calon Ketua MPR dari Partai Gerindra Ahmad Muzani hanya didukung oleh partainya sendiri.
Ada sepuluh nama pimpinan MPR resmi disahkan melalui musyawarah mufakat pimpinan sementara MPR dengan pimpinan fraksi MPR dan kelompok DPD.
Sepuluh nama pimpinan MPR periode 2019-2024 tersebut adalah Ahmad Basarah (PDIP), Bambang Soesatyo (Golkar), Ahmad Muzani (Gerindra), Lestari Moerdijat (NasDem), Jazilul Fawaid (PKB), Syarief Hasan (Demokrat), Hidayat Nur Wahid (PKS), Zulkifli Hasan (PAN), Arsul Sani (PPP), dan Fadel Muhammad (DPD).
“Berdasarkan hasil musyawarah pimpinan sementara MPR dan pimpinan fraksi MPR dan kelompok DPD telah bersepakat usulan nama-nama pimpinan MPR RI periode 2019-2024. Alhamdulillah memenuhi musyawarah telah mufakat sebagai ciri khas demokrasi Indonesia,” kata Abdul Wahab.
Namun saat MPR menggelar sidang paripurna pemilihan Ketua MPR, sebanyak 383 orang yang hadir dari 711 anggota DPR, MPR, dan DPD. Itu artinya, ada sebanyak 328 orang yang absen.
Meski demikian, Ketua MPR sementara menyatakan daftar hadir telah ditandatangani 383 anggota dan kuorum telah tercapai.
“Sesuai catatan daftar hadir yang disampaikan oleh Sekretariat Jenderal sampai saat ini telah hadir 383 anggota dari 711. Dengan demikian, sidang sudah memenuhi syarat untuk dibuka karena kuorum telah tercapai, demikian ketentuan pasal 66 ayat 5 peraturan MPR tahun 2019,” ujar Abdul Wahab.
Sidang paripurna dibuka pukul 19.00 WIB. Satu jam kemudian, jumlah anggota yang hadir bertambah. Total ada 647 anggota hadir di sidang paripurna tersebut. Sisanya, 64 orang mangkir dari agenda tersebut.
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Nasdem, Johnny Plate menyebut delapan fraksi solid mendukung Bambang Soesatyo sebagai Ketua MPR 2019-2024.
“Delapan fraksi solid mendukung Bambang Soesatyo sebagai Ketua MPR RI, tinggal melakukan musyawarah agar dukungan menjadi lengkap,” kata Johnny di sela-sela Rapat Pleno Pimpinan MPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (3/10/2019).
Dia mengatakan kelompok DPD RI juga mendukung Bamsoet, tetapi harus berkonsultasi dahulu kepada DPD RI.
“Hanya Gerindra yang saat ini berbicara dengan Bambang Soesatyo untuk diselesaikan. Kami meyakini pilihan mekanisme pengambilan keputusannya nanti itu sesuai dengan Pasal 19 ayat 6, yaitu musyawarah untuk mufakat,” ujarnya.
Johnny mengatakan Fraksi Nasdem menginginkan musyawarah bisa ditampilkan oleh MPR dan itu harusnya sejalan dengan UU Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) yang melebarkan unsur pimpinannya dari lima menjadi 10.
Johnny menilai kalau mekanisme pemungutan suara atau “voting” dilakukan, maka itu bentuk pengingkaran yang menjadi landasan dasar pelebaran unsur Pimpinan MPR RI.
“Dari 10 fraksi dan kelompok DPD, delapan sudah solid dukung Bamsoet, tinggal DPD RI. Alasannya kebersamaan dalam perjuangan politik, kebersamaan dalam membangun dan mendukung semangat revisi, semangat permusyawaratan,” katanya.
Dia mengakui Fraksi Gerindra masih tetap mengusulkan Ahmad Muzani sebagai calon Ketua MPR RI karena itu tinggal pembicaraan dari hati ke hati antara Bamsoet, delapan fraksi dan kelompok DPD RI dengan Muzani.
“Kurang dari setengah jam prosesnya akan selesai dan diyakini tidak alot karena tinggal berunding antara Bamsoet dengan Muzani,” pungkas Johnny. (Ran).
Sementara itu, Fraksi Gerindra di MPR akhirnya menyatakan sepakat mendukung Bambang Soesatyo sebagai Ketua MPR. Artinya, pria yang karib disapa Bamsoet itu secara musyawarah mufakat terpilih menjadi Ketua MPR.
“Kami Fraksi Partai Gerindra sudah sepakat dan setuju mengusung Pak Bambang Soesatyo Ketua MPR RI periode 2019-2024,” kata Ketua Fraksi Gerindra di MPR Ahmad Riza Patria dalam sidang paripurna MPR, Kamis (3/10/2019) malam.
Dia menegaskan dukungan fraksinya itu saat ditanya Ketua MPR sementara Abdul Wahab Dalimunthe. Saat menyampaikan pernyataan fraksi, dia sempat menyinggung kesepakatan musyawarah mufakat.
“Demi untuk kepentingan yang lebih besar kepentingan bangsa negara, persatuan dan kesatuan dalam rangka menjaga marwah MPR kami mengedepankan musyawarah mufakat dan hasil konsultasi Bapak Prabowo Subianto dengan Ibu Megawati Soekarnoputri, maka Pak Prabowo dan Ibu Megawati bersepakat untuk kepentingan yang lebih besar untuk terus menjaga MPR dalam memutuskan kebijakan penting dalam membangun bangsa dan negara,” kata Riza. (Ran).