Jelang Lebaran, Lapas Nunukan Razia Kamar Hunian Warga Binaan

NUNUKAN – Petugas Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Kelas IIB Nunukan, kembali menggelar razia kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) guna deteksi dini dan mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib) menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H Tahun 2022, pada Sabtu (30/4) malam.

Razia ini dipimpin langsung oleh Ka. KPLP Lapas Nunukan, Youga Supriadi. Kali ini penggeledahan dilakukan pada Blok B kamar 12 dan 14 warga binaan.

Kalapas Nunukan, I Wayan Nurasta Wibawa mengatakan bahwa, kegiatan tersebut dilaksanakan guna meningkatkan kewaspadaan terkait deteksi dini gangguan kamtib menjelang lebaran idul fitri pada Lapas Kelas IIB Nunukan.

Dari hasil razia hunian kamar di setiap warga binaan, petugas menemukan beberapa barang-barang berbahaya seperti Kabel terminal, Guting, Pisau cukur, Gunting kuku, Korek gas, Pinset, Botol kaca, Sendok besi, Pisau rakitan, Paku dan Kipas angin.

“Razia kali ini petugas menyasar barang-barang terlarang dan berbahaya seperti handphone, senjata tajam dan obat-obatan terlarang. Razia kali ini tetap mengedepankan kesopanan dan fokus untuk mencari barang-barang terlarang,” ujar Wayan.

“Razia ini juga sebagai bentuk penerapan P4GN di Lapas Nunukan,” tambahnya.

Wayan menjelaskan, salah satu tujuan kegiatan razia atau penggeledehan sejumlah kamar narapidana juga untuk menciptakan kebersamaan dalam rangka transparansi dan akuntabilitas yang merujuk pada penguatan tugas dan fungsi keamanan.

“Dari razia tersebut tidak ditemukan Narkoba, namun petugas berhasil menyita barang-barang berbahaya,” jelas Wayan.

Sementara itu, Ka. KPLP Lapas Nunukan menambahkan bahwa, jajarannya akan terus komitmen dalam hal Kegiatan sidak/razia kamar hunian yang sudah dilaksanakan secara rutin.

“Harapannya dari razia ini adalah semoga Lapas Nunukan selalu dalam keadaan kondusif, aman, dan terhindar dari gangguan Kamtib. Dan untuk barang sitaan hasil razia ini selanjutnya akan dilakukan serahterima dengan Kamtib, kemudian kita musnahkan,” pungkasnya. (*)

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button