KPP Pratama Surabaya Karangpilang Berhasil Meraih Predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
Surabaya – Atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa selanjutnya dukungan penuh pimpinan Kementerian Keuangan dan Direktorat Jenderal Pajak serta seluruh pemangku kepentingan (stakeholders), Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surabaya Karangpilang berhasil meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di tahun 2022.
Penghargaan ini diberikan dalam acara Puncak Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2022 Kementerian Keuangan, Selasa (13/12).
Ditemui usai mengikuti kegiatan penganugerahan penghargaan WBBM, Kepala KPP Pratama Surabaya Karangpilang, Ir. Eko Radnadi Susetio, M.M. menyebut bahwa WBBM merupakan hasil kerja keras seluruh pegawai KPP Pratama Surabaya Karangpilang dan merupakan wujud pelayanan prima yang diberikan kepada Wajib Pajak.
“Apresiasi yang tinggi kami sampaikan kepada seluruh pemangku kepentingan dan Wajib Pajak KPP Pratama Surabaya Karangpilang. Terima kasih atas dukungannya sehingga KPP Pratama Surabaya Karangpilang dapat meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di tahun 2022. Semoga kami terus dapat memberikan pelayanan prima, memenuhi kriteria dalam mengimplementasikan enam area perubahan program reformasi birokrasi dan mencegah korupsi, kolusi dan nepotisme,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini, Menteri Keuangan Republik Indonesia menyampaikan harapannya kepada unit vertikal di lingkungan Kementerian Keuangan agar dapat melakukan pembangunan zona integritas secara masif di setiap instansi agar membawa dampak yang lebih luas dalam pelayanan publik. Pada ujungnya, zona integritas dapat berpengaruh positif bagi pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya saing nasional.
Apresiasi dan penganugerahan bagi unit kerja yang berhasil memperoleh predikat WBK/WBBM dilaksanakan setiap tahun, sebagai rangkaian peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia. Hal ini dimaksudkan agar momentum Hari Anti Korupsi mampu menjadi pemicu bagi seluruh Instansi Pemerintah untuk melakukan aksi pencegahan dan pemberantasan korupsi secara konkrit, sistematis, dan berkelanjutan, melalui penerapan program reformasi birokrasi yang telah ditetapkan dalam Grand Design dan Road Map Reformasi Birokrasi Nasional, Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (STRANAS-PK), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN).
Dalam perjalanan pembangunan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani, KPP Pratama Surabaya Karangpilang melakukan banyak perubahan dalam proses bisnisnya yang ditujukan untuk memberikan layanan prima kepada Wajib Pajak. Salah satu inovasi unggulannya adalah anjungan cemerlang. Wajib Pajak yang kehilangan kartu NPWP atau ingin mencetak ulang kartu NPWP dan formulir perpajakan dapat memanfaatkan anjungan cemerlang ini secara mandiri. Anjungan ini sangat mudah untuk digunakan Wajib Pajak. Selain itu, dengan adanya inovasi ini dapat memangkas waktu antrian yang cukup signifikan di loket tempat pelayanan terpadu.
Selain itu, KPP Pratama Surabaya Karangpilang juga telah memenuhi kriteria yang ditetapkan atas enam area perubahan program reformasi birokrasi dan pencegahan korupsi, kolusi dan nepotisme. Sehingga KPP Pratama Surabaya Karangpilang berhasil menjadi 1 diantara 31 unit kerja di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak yang berhasil meraih predikat Unit Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di tahun 2022.
Predikat WBBM tentunya bukanlah tujuan akhir. Predikat WBBM merupakan bentuk pengakuan yang harus dipertanggungjawabkan dengan terus menerus menjaga konsistensi dan komitmen dalam membangun island of integrity serta memberikan pelayanan dan kontribusi terbaik kepada negara dan masyarakat. (*).
